1. Home
  2. Vol 2, No 2 (2020)
  3. Hasanah

PEER CONFORMITY AND STUDENTS BULLYING BEHAVIOR AND IMPLICATIONS FOR GUIDANCE AND COUNSELING SERVICES

Sabilla Hasanah(1*), Afrizal Sano(2),

(1) Universitas Negeri Padang
(2) Universitas Negeri Padang
(*) Corresponding Author




Abstract

This research is backgrounded by the phenomenon of bullying behavior that occurs in adolescents. Bullying behavior occurs because of the emergence of power mismatch between the perpetrator and the victim. Bullying behavior that occurs is related to the influence of peers. Youth bullying behavior is based on wanting to be recognized as a member of a peer group. The purpose of this study is to describe peer conformity and student bullying behavior. The method used is literature study. Bullying behavior can be prevented through the efforts of the Guidance and Counseling Teacher/ Counselor through various Guidance and Counseling services that aim to optimize student development.

Keywords

Peer Conformity; Bullying Behavior

References

Adilla, N. (2009). Pengaruh Kontrol Sosial Terhadap Perilaku Bullying Pelajar di Sekolah Menangah Pertama. Jurnal Kriminologi FISIP Univeritas Indonesia, 5 (1),56-57.

Amini, S.J. (2008). Bullying Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan Sekitar Anak. Jakarta: Gramedia.

Asrori, M. (2008). Memahami dan Membantu Perkembangan Peserta Didik. Pontianak: UNTAN Press.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Yogyakarta: Rineka Cipta.

Beane, Allan L. (2008). Protect Your Child From Bullying: Expert Advice to Help You Recognize, Prevent, and Stop Bullying Before Your Child Gets Hurt. San Francisco: Jossey Bass.

Chinthia, R.R, & Kustanti, E.R.(2017). Hubungan Konformitas dengan Prokrastinasi Akademik Mahasiswa. Jurnal Empati, 6(2),31-37.

Cowie, H., Naylor, P., Rivers, I., Smith, P., & Pereira,B (2002). Measuring Workplace Bullying.Agression and Violet Behaviour, 33-51.

Daryanto & Farid,M. (2015). Bimbingan Konseling (Panduan Guru BK dan Guru Umum). Yogyakarta: Gava Media.

Desneli, D., Firman, F., & Sano, A. (2016). Peningkatan penyesuaian diri siswa melalui layanan informasi. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(2), 9-13.

Dianes, M. & Alizamar. (2019). The Tendency of Bullying Behavior in SMPN 12 Padang and Implications for Guidance and Counseling Services. Jurnal Neo Konseling, 4 (1).

Donnellan, C, & Firth, L. (2006). Bullying. Cambridge: Educational Publishers Cambridge.

Epley, N & Gilowich, T. (1999). Just Going Along: Nonconscious Primming and Conformity to Social Pressure. Jurnal of Experimental Social Psychology, 578-589.

Fauzan. (2018). Hubungan Kontrol Diri dan Konformitas Teman Sebaya dengan Perilaku Merokok Serta Implikasinya pada Layanan Informasi. Tesis. Tidak diterbitkan. Padang: FIP UNP.

Fataruba,R. (2016). Peran Tekanan Teman Sebaya terhadap Perilaku Bullying pada Remaja di Sekolah. Seminar ASEAN 2nd Psychology and Humanity Universitas Muhammadiyah Malang.

Fitria, Daharnis, & Sukma, D. (2013). Persepsi Siswa Tentang Perilaku Seksual Remaja dan Implikasinya terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling. Jurnal Ilmiah Konseling, 2(1), 202-207.

Hadi, M. F.Z., Yusuf, A. M., & Syahniar, S. (2013). Pemahaman Konselor Sekolah tentang Tugas Perkembangan Siswa dan Layanan yang Diberikan. Konselor, 2(1).

Hidayat. H, Yusri, Ilyas. A. (2013). Profil Siswa Agresif dan Peranan Guru BK. Konselor,2(2).

Hoog, M.A, & Tindale, R. (2001). Blackwell Handbook of Social Psychology Group Process. USA : Blackwell Publisher.

Hurlock, E. (2001),Child Development 5th edition. Jakarta: Erlangga.

Juliana, J., Ibrahim, I., & Sano, A. (2014). Konsep Diri Remaja pada Masa Pubertas dan Implikasinya terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 2(1), 1-7.

Kamsiah, F. (2017). Perilaku Bullying dan Faktor Penyebabnya. Skripsi. Tidak diterbitkan. Padang: BK FIP UNP.

Laili, Y & Ilyas, A. (2019). Hubungan Konformitas Teman Sebaya dengan Motivasi Belajar di SMA Adabiah Padang. Jurnal Neo Konseling. No. 2 Vol.1.

Laursen, E.K. (2005). “Rather Than Fixing Kids- Buid Positive Peer Cultures. Reclaiming Children and Youth”. ProQuest Education Journals, 14 (3): 137-142.

Lubis, N.L. (2011). Memahami Dasar-dasar Konseling dalam Teori dan Praktik. Jakarta: Kencana.

Maulani, F. (2011). Hubungan Konformitas dengan Perilaku Konsumtif Pada Remaja Putri di SMA Negeri 4 Padang. Skripsi. Tidak diterbitkan. Padang: FIP UNP.

Melchionayusni, Zikra, & Said, A. (2013). Interaksi Sosial Siswa dengan Kelompok Teman Sebaya di Sekolah dan Implikasinya terhadap Pelayanan BK. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 1(2).

Monks, F.J., dkk. (2004). Psikologi Perkembangan dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada Press.

Myers, D.G. (2012) . Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.

Olfakhrina, O., Syahniar, & Nirwana, H. (2014). Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok untuk Menyiapkan Mental Siswa Menghadapi Ujian Nasional. Konselor, Vol.3. (No.2).

Pratama, R., Syahniar, & Karneli, Y. (2016). Perilaku Ageresif Siswa dari Keluarga Broken Home. Jurnal Konselor. 5(4), 238-246.

Prasetyo, A. B. E. (2011). Bullying di Sekolah dan Dampaknya bagi Masa Depan Anak. Jurnal Psikologi. No. 1. Vol. IV.

Pratiwi, S.W., & Sukma, D. (2013). Komunikasi Interpersonal Siswa di Sekolah dan Implikasinya terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling.Jurnal Ilmiah Konseling, 2(1), 324-329.

Prayitno. (2008) . Dasar Teori dan Praksis Pendidikan. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

Prayitno. (2012). Jenis Layanan dan Kegiatan Pendukung Konseling. Padang: FIP UNP.

Prayitno, E. (2006). Psikologi Perkembangan Remaja. Padang: Angkasa Raya.

Priyatna, A. (2010). Let`s End Bullying: Memahami, Mencegah, & Mengatasi Bullying. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Saifullah. (2016). Hubungan antara Konsep Diri dengan Perilaku Bullying pada Siswa- siswi SMP (SMP Negeri 16 Samarinda). eJournal Psikologi, 200- 214.

Sanders, C.E, & Phye, G.D. (2004). Bullying Implications for the Classroom. California: Elsevier Academic Press.

Santrock, J. W. (2003) . Adolescence”Perkembangan Remaja”. Jakarta : Erlangga.

Santrock, J.W (2007). Remaja: Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Erlangga.

Santrock, J.W (2012). Life Span Development (Fourthteennth Edition). University of Texas at Dallas: The McGraw Hill Companies.

Saputro, B.M., & Soeharto, T.N.E. (2012). Hubungan Antara Konformitas Teman Sebaya dengan Kecenderungan Kenakalan pada Remaja. Jurnal Psikologi, 10(1).

Sripurwaningsih, I.M. (2017). Hubungan Perundungan (Bullying) dengan kepercayaan Diri Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi. Surakarta: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Surakarta.

Setiawan, A, & Alizamar. (2019). Relathionship Between Self Control and Bullying Behavior Trends in Students of SMP N 15 Padang. Jurnal Neo Konseling, 1(4).

Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Tohirin. (2007). Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah (Berbasis Integrasi). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Yunika, R., Alizamar, A., & Sukmawati, I. (2013). Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Mencegah Perilaku Bullying di SMA Negeri Se Kota Padang. Konselor, 2(3).

Zed. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.


Full Text: PDF

DOI: 10.24036/00283kons2020
10.24036/00283kons2020

Article Metrics

Abstract View : 1150 times
PDF : 786 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.